DemamCanting

JEC, Jogja Expo Centre, Banguntapan, Bantul.

Sekar tampak menawan dengan baju batik sarimbitnya dengan Hadi. Hadi memakai kemeja batik lengan panjang, sedang Sekar memakai baju batik lengan pendek yang ia padukan dengan manset hitam. Model bajunya yang mekruk di bagian bawah, jilbab berwarna senada dengan batik yang dipakainya yang ia bentuk sedemikian rupa dengan hiasan bros bunga di sisi kirinya, celana hitam dan juga sepatu dengan hak tidak terlalu tinggi, membuat Hadi menatapnya tanpa berkedip berkali-kali.

Mereka berdua ramah menyapa pengunjung yang datang ke stand mereka, dan juga menjelaskan segala hal tentang batik yang pengunjung tanyakan pada mereka. Hari ini, mereka turut serta meramaikan acara Festival Jogja Kota Batik Dunia yang digelar oleh PEMDA Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Acara ini diadakan sebagai bentuk eksistensi kota Yogyakarta sebagai kota batik dunia sebagaimana yang telah ditetapkan oleh World Craft Council (WCC) pada tahun 2014 silam.

Ada banyak motif batik khas Yogyakarta yang ditampilkan pada acara ini, seperti batik motif grompol, motif kawung, motif parang, motif nitik, motif semen, dan juga tentu saja motif truntum, motif batik yang tak bisa dipisahkan dari rasa cinta Hadi pada Sekar yang terus tumbuh mekar acapkali ia melihat Sekar tengah menarikan canting di atas kain mori untuk membuat motif batik tersebut.

"Aku ke toilet sebentar, ya," bisik Hadi di telinga Sekar.

"Jangan lama-lama tapi, Mas. Itu ada rombongan bule. Aku takut mereka ke sini dan aku tidak bisa menjelaskan apa-apa," kata Sekar.

Hadi mengangguk, lalu setengah berlari menuju toilet yang terletak di ujung gedung.

Dengan penuh semangat, Sekar membagikan selebaran untuk mengundang pengunjung datang langsung ke rumah produksi The House of Sundari milik keluarga Hadi untuk melihat pembuatan batik tulis di sana sekaligus mencoba langsung untuk mempraktekkannya. 

Namun kemudian, manik matanya menangkap seseorang yang tengah melangkah anggun ke arahnya; perempuan yang beberapa hari ini terus menghubungi suaminya.


Penasaran dengan novel Canting yang mengangkat budaya lokal, bisa order langsung di bit.ly/cantingbiasane

Comments

Most Visited This Month

Bandung Bersinergi Big Seminar - Free

PEMUDA YANG MEMANCING

*Konsep Dasar Magnet Rezeki*

*Law of Projection*

Pengusaha Muda Asal Bandung Ini Pernah Hampir Bangkrut, Mungkin Produknya Kini Sudah di Tangan Anda