*Jendela Buram*

Bisa memberikan gambaran/panduan untuk menemukan solusi.
Bayangkan situasi berikut ini.

Anda punya waktu 30 menit dan sedang menunggu mobil teman yang mau menjemput. Tapi kemudian selama beberapa menit ditunggu-tunggu, mobil itu tak datang-datang. Waktu semakin merambat,  tapi mobil tak kunjung datang. Mondar mandir aja dalam rumah. Tiba-tiba saat waktu sudah tinggal 1 menit lagi, membuka jendela dan mobilnya telah ada di depan rumah. Satu menit yang menyelamatkan.

Nah, selama menunggu mobil tentu ada kegalauan, kekhawatiran dst. Mobil itu sebenarnya sudah ada, namun karena jendela kita tak terbuka (tertutup), maka kita tak dapat melihatnya.
Sebenarnya yang perlu dilakukan hanyalah buka/bersihkan jendela kita. Cuci jendela kita.
Sebenarnya rezeki sudah ada di selitar kita.

Contoh: coba tahan napas beberapa menit, bisa kah?
Coba dulu.
Belum ada 1 menit, biasanya kita ngga tahan untuk tidak bernapas.
Jadi sebenarnya, rezeki berupa napas sudah ada di sekitar kita. Jika kita tak menahannya, maka tentu rezeki berupa napas bisa kita hirup.

Ini adalah sebuah analogi. Jalannya rezeki itu dipaksa masuk ke tubuh kita.
Seperti itulah jalannya rezeki kita.
Di sekeliling kita, banyak orang yang dititipi rezeki agar memberikan rezeki pada kita.
Tapi jendela kita buram. Kita mengeluh, merengek, bilang kalau rezeki tidak ada.
Yang perlu kita lakukan hanyalah membersihkan jendela kita.
Bagaimana caranya?

Lambang dari jendela bersih adalah ketenangan. Bersihkan hati kita. Pikiran kita.
Hakikat rezeki itu bukan harta. Tapi ketenangan jiwa.
Untuk itu, dekati Allah. Karena hanya dengan mengingat Allah, hati menjadi tenang.
Kalau hati tenang, rezeki pasti datang. Kejar itu. Istighfarlah dan perbanyaklah  beribadah agar hati menjadi tenang.

Ust. Nasrullah
Penulis Best Seller Magnet Rezeki dan New Release Diary Garputala

Comments

Most Visited This Month

Bandung Bersinergi Big Seminar - Free

PEMUDA YANG MEMANCING

*Konsep Dasar Magnet Rezeki*

*Law of Projection*

Pengusaha Muda Asal Bandung Ini Pernah Hampir Bangkrut, Mungkin Produknya Kini Sudah di Tangan Anda